Ratu Sakti Pajajaran, Skandal Menikahi Selir Ayah Sendiri dan Kesewenang-wenangan

Radarcirebon.com - Ratu Sakti adalah Raja Pajajaran atau Kerajaan Sunda generasi ke empat setelah Prabu Siliwangi. Namun, tabiatnya melahirkan banyak skandal.

Ratu Sakti Raja Pajajaran boleh jadi membawa kemerosotan kerajaan kian dalam. Di era kepemimpinannya, terjadi kesewenang-kewenangan hingga beragam skandal.

Rakyat Pajajaran bisa mendapatkan hukuman mati atas kesalahan yang sepele sekalipun. Tidak hanya itu, Ratu Sakti juga sewenang-wenang dalam penarikan pajak.

Kondisi seperti itulah yang menjadikan rakyat semakin muak dengan Pajajaran dan lebih memilih dibawah naungan Banten dan Cirebon yang dikenal bijaksana.

Baca juga:

• Macan Tutul Muncul di Salajambe Kuningan, Dekat Permukiman Warga
• Ibadah Haji di Metaverse, Anwar Abbas: Seperti Nonton Program Kuliner di Televisi

Pada akhirnya mereka juga mengambil jalan perlawanan terhadap rajanya sendiri. Sifat yang dimiliki Ratu Sakti berbeda jauh dengan Ratu Dewata.

Dalam Carita Parahiyangan, Ratu Dewata terkenal alim, rajin berpuasa dan sering bertapa sementara Ratu Sakti sebaliknya.

Dalam buku Hitam Putih Pajajaran yang ditulis Ferry Taufiq El Jaquene disebutkan bahwa sang raja juga telah melakukan pelanggaran dengan menikahi istri larangan Tikaluaran.

Berita berlanjut di halaman berikutnya...

Baca juga:

• Marc Marquez Bilang I Love You ke Cewek Berhijab, Warganet Kesal ke Dornasport
• Turunkan Kasus Covid-19, Pemkot Cirebon Gencarkan Sosialisasi dan Edukasi hingga Tingkat RW

Sumber: